[NEW BOOK] Backpackneymoon: Travel With The One You Love

By July 4, 2016April 6th, 2019Books
Backpackneymoon Susan Natalia Poskitt

Masih ingat istilah Backpackneymoon yang sering kami sebut-sebut di pertengahan tahun 2012 silam? Itu loh, maksudnya honeymoon ala backpacking yang kami lakukan di bulan Juni-Juli 2012. Dulu kami sempat bikin video harian (bisa dilihat di Youtube channel PergiDulu) dan kami sudah banyak cerita secara lisan tentang pengalaman epik ini. Butuh waktu 4 tahun hingga akhirnya Backpackneymoon bisa lahir kembali dalam bentuk travelogue yang sekarang bisa kamu nikmati. Berikut ini sinopsis dan testimoninya.Backpackneymoon Cover 400
Biasanya, honeymoon selalu diidentikkan dengan menginap di hotel berbintang 5 dan bersantai di pantai. Namun, Susan dan Adam (@pergidulu) memilih untuk menciptakan konsep honeymoon yang berbeda. Backpackneymoon, demikianlah istilah yang mereka buat, terinspirasi dari honeymoon ala backpacking.

Selain traveling menggunakan backpackcampervan pun dipilih sebagai sarana transportasi sekaligus akomodasi. Unsur backpacking yang diambil adalah menekan bujet supaya bisa traveling (dalam hal ini honeymoon) lebih lama. Jika biasanya honeymoon hanya berkisar antara beberapa hari sampai seminggu, mereka menjalaninya selama dua bulan. Tujuan yang dipilih pun bukanlah pantai dengan suasana tropis, melainkan negara yang sedang mengalami musim dingin, Australia dan Selandia.

Adam dan Susan telah membuktikan dedikasi mereka sebagai pasangan traveler pertama yang mampu menggabungkan catatan perjalanan berbumbu romansa (yang nggak bikin enek!), disertai panduan dan bujet terlengkap. Harapannya, siapa pun bisa menikmati dan terinspirasi ikut ber-backpackneymoon. Tak selalu harus ke luar negeri, buku ini mendorongmu untuk melakukan eksplorasi sesuai minat, waktu, dan bujet yang dimiliki. Jadi tunggu apa lagi? Start planning your own backpackneymoon trip today! 🙂 

“Pasangan traveler/travel writer yang paling saya suka! Pengalaman traveling mereka segudang. Tulisannya pun ringan, detail, dan tanpa bermaksud romantis. Yang jelas, buku ini sukses meracuni saya pengin backpackneymoon juga! *cari laki dulu ah!*”
—Trinity, penulis blog dan buku seri travel terlaris The Naked Traveler

 “Backpackneymoon membuktikan bahwa cinta, relationship dan traveling tetap bisa sering sejalan dan bahkan menjadi lebih kuat karena tantangan-tantangan yang dihadapi sepanjang perjalanan. A couple that travels together, stays together.”
—Claudia Kaunang, travel writer

Penerbit: BENTANG PUSTAKA
Kode Buku: BQ-034
ISBN: 9786021246962
Tahun Terbit: 2016
Halaman: 216 Halaman
Berat: 0,18 Kg
Format: Soft Cover

Backpackneymoon ini bukan diary yang mengumbar romantisme bulan madu selama hampir 2 bulan di New Zealand dan Australia. Yang penting dari backpackneymoon adalah memperkenalkan opsi yang mungkin masih jarang terpikir saat menjelajahi suatu negara baru, yakni dengan road trip menggunakan campervan. Kami tahu ada sebagian orang yang sudah kenal dan bahkan terkena virus campervan ini, namun kami rasa masih banyak juga yang belum tahu tentang keseruan road trip dengan campervan.

Oleh karena itu kami berharap melalui buku ini bisa membuka mata tentang cara menjelajahi New Zealand dan Australia secara maksimal dengan budget minimal. Dalam buku ini juga terlampir tips & trik khusus untuk campervan roadtrip serta itinerary dan budget.

Mulai Juli 2016, Backpackneymoon sudah bisa didapatkan di toko buku terdekat kamu.

Selamat menikmati Backpackneymoon! 🙂

[UPDATE per 22 Agustus 2018] Saat ini buku Backpackneymoon sudah dalam status retur dan sebagian besar sudah tidak tersedia di toko buku. Namun masih ada yang suka menanyakan apakah masih bisa dapat buku ini. Oleh karena itu kami membuka PO bagi yang masih berminat untuk mendapatkan buku ini. Harga buku: Rp 50.000 belum termasuk ongkir dan bisa request untuk ditandatangani langsung oleh Susan/Adam. Tertarik? Langsung email ke susan@pergidulu.com dengan subject “PO Backpackneymoon”. Tulis saja mau pesan berapa banyak dan alamat pengiriman ke mana. Ditunggu ya. Terima kasih 🙂

 

Join the discussion 27 Comments

Leave a Reply