Camino Via De La Plata / Sanabres Day 27: Campobecerros – Albergueria

Day 27 Pagi Hari

Hari ini jalurnya menurun tajam ke Laza kemudian naik tajam ke Albergueria. Kamu lebih suka naik atau turun? Kedengerannya turun lebih enak tapi sebenernya bikin lutut gempor. Naik lebih capek karena bikin napas ngos-ngosan tapi bisa lebih diatur ritmenya.

Anyway, hari harusnya jalur ke Laza ‘cuma’ 15 km dan sebagian besar menurun. Tapi koq kayaknya luaammaaaaa banget baru sampe Laza. Jalurnya banyak lewat jalan beraspal.Day 27 Hangatnya Pagi HariSebelum sampai Laza kami lewat satu desa kecil di mana di salah satu depan rumah ada meja berisi makanan dan minuman untuk pilgrim yang lewat. Makanannya berupa buah, biskuit dan bolu. Untuk minuman ada perlengkapan untuk bikin teh/kopi plus termos isi air panas (meski waktu dicek ga panas-panas amat sih). Ceritanya memang itu spot untuk support pilgrim. Ga di-charge tapi diharapkan kalo ngambil sesuatu setidaknya kasih sedikit donasi biar ke depannya bisa terus support pilgrim lain. Cool spot!

Di Laza kami makan siang kemudian lanjut lagi sejauh 12 km. Kami sudah siapkan mental karena di 5 km terakhir nanjaknya lumayan curam. Namun karena sudah membayangkan bakal susah, jadinya pas dijalanin malah ga sesusah itu.

Ngos-ngosan sih memang karena nanjaknya sekitar 600 meter dalam jarak 5 km, tapi jalurnya lumayan enak dan ga terlalu panas karena udah mulai masuk musim dingin.Day 27 AlbergueriaSampai di Albergueria kami langsung menuju Rincon del Peregrino, sebuah bar yang seluruh temboknya dipenuhi dengan scallop shell — icon Camino de Santiago. Luis, pemilik bar memberikan scallop shell untuk ditulis nama oleh para pilgrim yang mampir ke sana. Keren banget lah pokoknya tempatnya. Malam ini kami menginap di albergue milik Luis yang juga keren karena berupa rumah tua dengan tembok batu besar ala jaman dulu.

Leave a Reply