The Pier, Cathay Pacific First Class Lounge di Hong Kong Airport

By March 31, 2017May 14th, 2017Review
The Pier First Class Lounge Cathay Pacific

Ada yang suka red-eye flight karena bisa tidur selama perjalanan, ada juga yang tidak suka karena memang susah tidur kalau tidak berada di proper bed. Tapi memang benar, senyaman-nyamannya tidur di pesawat, masih lebih enak tidur di darat. Oleh karena itu begitu mendarat di Hong Kong dalam perjalanan menuju Nagoya dari Jakarta, kami langsung tancap gas menuju The Pier, Cathay Pacific First Class Lounge yang ada di dekat gate 63 Hong Kong Airport.

Saking semangatnya, saya lupa ngecek paspor dan boarding pass. Beberapa meter sebelum sampai screening gate untuk mengecek barang bawaan, saya merogoh kantong tas dan langsung panik begitu sadar kalau paspor dan boarding pass ga ada di dalam tas. Langsung saya taruh tas di lantai, bongkar semua isinya dan hasilnya….tetap nihil.Koridor Utama The Pier First ClassKami langsung putbal (putar balik) menuju arah pesawat dan berharap mudah-mudahan bisa masuk pesawat lagi. Di perjalanan kami bertemu dengan teman-teman media dan mereka shock sambil berkomentar “Kalian udah sering traveling keliling dunia masih bisa kelupaan paspor dan boarding pas?! Tsk….tsk…tsk.” Yah…namanya juga manusia, kadang khilaf. (padahal malu juga sih)

Cobaan belum selesai karena ada gate untuk screening suhu tubuh dan di sana arusnya cuma searah. Saya bingung menjelaskan kenapa kami balik arah. Petugas yang melihat kecinaan di muka saya langsung nyerocos pake bahasa Mandarin “Ni qu na li?” (- kamu mau ke mana?). Langsung saya jawab dengan jawaban singkat dan padat sambil nunjukin muka panik “I left my passport on the plane.” Mereka manggut-manggut aja sambil bingung koq ada penumpang seteledor itu.Sambil terburu-buru dan mencari gate pesawat, saya masukin tangan ke kantong sisi tas yang biasanya diisi henpon dan barang-barang kecil lainnya. Loh…..koq ada buku kecil?? Lha….ternyata paspor dan boarding pass ada di kantung saku tas! (yang tadi waktu panik ga keperiksa). Adam langsung geleng-geleng kepala sambil sepanjang jalan ke lounge ngomel-ngomel “Malu-maluin aja nih kamu!”The Bureau Di The Pier First Class

Fasilitas The Pier First Class Lounge

Begitu masuk The Pier First Class Lounge suasana relaks langsung terasa. Bertolak belakang dengan Premier Lounge yang ada di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta yang rame banget lounge-nya, di sini sangat tenang. Beberapa orang terlihat duduk di pojokan masing-masing dengan jarak yang cukup jauh dengan orang lain.Sebuah lorong dengan desain dan dekorasi minimalis berkelas menyambut kami. Meja solidwood besar dengan pot-pot berisi tanaman hijau menjadi centerpiece di lorong tersebut, ditemani oleh meja-meja kecil lainnya di pinggir tembok serta beberapa kursi. Bukan area duduk memang, karena ada ruangan khusus untuk duduk yang dilengkapi sofa-sofa empuk dan pemandangan ke arah pesawat-pesawat yang sedang bongkar muat.Day Suite Di The Pier First ClassLorong utama tersebut menghubungkan semua fasilitas yang ada di First Class Lounge:

  • The Bar — bisa order cocktail sepuasnya 🙂
  • The Bureau — buat yang butuh cek kerjaan pake laptop, bisa sekalian masuk ada ke The Bureau. Bentuknya 6 workstation yang dilengkapi dengan iMac dan wifi kencang gratis. Ngomong-ngomong soal wifi, ga cuma tersedia di area The Bureau koq, di seluruh area The Pier First Class Lounge juga bisa akses unlimited wifi tersebut.

  • The Dining Room & The Pantry — urusan makan ga usah khawatir, di sini ada 2 opsi. Kalau waktu transit cuma sebentar, bisa langsung ke The Pantry. Di sana sudah ada makanan dan minuman yang sudah disajikan, selalu fresh dan bisa langsung diambil. Ada roti, buah-buahan, pastries, cake, yoghurt, juice, dll. Kalau waktu transitnya lama dan santai, bisa ke The Dining Room. Di sana pesan makanan ala carte dari menu yang tersedia. Kami pesan salah satu menu andalan mereka yaitu Wonton Noodle. Teman kami ada yang pesan Dan Dan Noodle, salah satu signature noodle mereka yang berupa mie dengan saus kacang dan agak pedas. Kualitas makanan/minuman sangat bagus dan servisnya juga sangat ramah.

  • The Retreat — kalo baru dapet red-eye flight dan pengennya santai-santai aja, coba deh mampir ke Day Suites. Cuma ada 8 kamar sih, tapi biasanya ga penuh karena ada batas waktunya. Kalo ga salah maksimal 2 jam. Di dalam Day Suites itu bisa tidur selonjoran atau sekedar goler-goler sambil ditemani dengan pemandangan pesawat yang parkir. Privacy-nya jauh lebih tinggi dibandingkan di area duduk. Habis bangun tidur bisa cobain Massage Service-nya kemudian mandi. Massage-nya cuma 15 menit, bisa pilih mau foot massage atau shoulder & back massage. Seger lagi deh dan langsung siap buat flight berikutnya!

The Pier First Class Lounge ini sengaja didesain supaya penumpang bisa merasa relaks saat transit. Baik dari segi bahan furniture, warna, musik sampai aroma, semuanya sudah dirancang dan dipilih dengan pertimbangan menciptakan atmosfer yang menyenangkan.

The Pier First Class Lounge Hong Kong Airport
Lokasi: Terminal 1, lantai 6, dekat Gate 63 dan The Pier Business Class Lounge
Jam buka: 05:30 – 00:30
Yang bisa masuk: setiap penumpang First Class, anggota Marco Polo Club terpilih dan pemegang oneworld frequent flyer terpilih. 

Leave a Reply